TMCBLOG.com – Race Utama MotoGP Sachsenring hari Ahad ini forecast cuacannya akan Lebih dingin dibandingkan balapan Sprint kemarin yang menyentuh 45 . . . Yakni mungkin akan menyentuh angka dua puluhan Derajat Celcius . . Agak agak Mirip dengan Kondisi Jumat. Dan ini jelas tricky Untuk Management tekanan Ban Khususnya di awal Balapan.
Pembalap dan team harus Cekat dalam mebuat perkiraan Strategi dan perkiraan dari fight awal yang akan dijalani pembalapnya. Semisal Pecco Bagnaia dan Jorge Martin, tim bisa saja Berasumsi bahwa kedua pembalap mereka akan berada di depan memimpin dan mendapatkan udara dingin dari depan dan membuat tekanan Ban akan sulit naik Jika awalnya di set terlalu rendah. tmcblog yakin Buat Pecco maupun martin atau pembalap track House kan mensetup tekanan awal ban dekat dengan tekanan Minimal.
Tekanan minimum untuk ban depan slick kelas MotoGP di musim 2024 secara umum diturunkan dari awalnya 1,88 bar menjadi 1,80 bar atau turun 0,08 bar (1,16 Psi). Namun regulasi meminta syarat baru yakni tekanan pembalap harus tetap berada di atas ambang batas tersebut selama 60 persen pada durasi balapan utama, dibandingkan dengan 50% pada tahun 2023. Sementara untuk Sprint Race, pembalap harus tetap berada di atas ambang batas tersebut selama 30% durasi putaran balap.
Nah Via Jurnalis Mat Oxley iketahui Mulai Balapan di jerman ini semua investigasi terhadap potensi pelanggaran tekanan ban akan ditampilkan pada Layar siaran langsung tepatnya di bagian bawah layar segera setelah investigasi dilakukan. Secara umum memang data telemetri dari TPMS Ban MotoGP memang diperoleh secara realtime baik untuk team maupun Dorna. Hal ini secara umum sepertinya cukup menarik dari Segi Entertainment Karena membawa Penonton Untuk Ikutan Aware merasakan apa yang irasakan pembalap dan team mengenai deg degannya Me-manage tekanan ban ini . .
Lamgsung euy
Sungguh keribetan yg dibikin-bikin sendiri
Bagaimana kalau daya dorong angin juga di ukur, sekalian ribet. Jadi klo aerodinamika nya terlalu bagus, harus di skorsing sekian detik. Wkwkwkwk
Perlu sambil minum kopi utk mengunyahnya.. Slurrrpp..
Aturan ludruk
Udah kaya birokrasi di negeri ini aja…klo ada yg sulit knp dipermudah 😅
Bahas alokasi mesin lagi bang, yamaha sudah pakai mesin baru valencia seperti kata rins atau belum dipakai seperti kata quartararo.
Strategi adalah kunci
Bagaimana kalo ternyata sensornya yg error membuat pengukurannya sedikit menyimpang seperti kejadian airbag hohe yg tiba2 mengembang padahal tidak crash.
Aturan tekan ban ialah aturan paling aneh…
Sekalian tampilkan rpm mesin
kalau seorang rider me-manage ban biar bisa awet sampai lap akhir, atau ia menyimpan compound ban buat dogfight di lap2 akhir itu sangat masuk akal. tapi kalau seorang rider jug diminta ‘jaga’ tekanan ban di angka tertentu itu aneh gak sih? dan dia lakuin itu ‘sebatas’ memenuhi aturan, di kondisi sirkuit (aspal dan temperatur sirkuit yg mungkin berubah2), dan bahkan kemarin seorang rider ‘terpaksa’ mundur 1 posisi biar tekanan bannya kembali ‘normal’. gak bisa bayangin pecco udah leading 3 detik trus harus melambat gara2 nyesuain tekanan ban trus kesalip martin, di seri race yg kemudian menentukan world championship. gak sekalian aja ketika race, rider disuruh ngitung sudut kayak di story ig wak taufik? hehehe…
Infonya thn 2025 Dorna akan menerapkan satu lagi aturan bukan teknis seperti selama ini yaitu TEKANAN BATIN 😬
Tidak ada yg menarik. Tinggal set awal semua sesuai standar dan biarkan mereka fight. Standar ini ada range min max. Beres.
Abis ini kecepatan detak jantung jg diatur dorna
hmm.
Ini sebenernya balapan atau mau jadi avatar ?
Si darno emang kaum ribet! Aturan yg gk masuk di akal sehat! Ky kurang kerjaan aja! Tekanan ban itu kan bisa barubah_ ubah? Dg keadaan suhu aspal. Makin lama makin banyak yg muak dg si aturan darno. Kembalikan motogp yg dulu!
Seharusnya aturan-aturan itu jangan sampai tidak sejalan dan susah dimengerti apalagi sampai mengganggu naluri alamiah seorang pembalap.
bebaskan saja tekanan ban, kalau crash tanggung sendiri